Senin, 20 Juni 2016

8 Kisah Orang yang Percaya Bumi Itu Datar

Ilutrasi bumi datar. (Sumber prince.org)

New Hampshire - Setelah perdebatan berkepanjangan, sudah lama diketahui bahwa Bumi berbentuk bola. Apalagi dengan foto-foto yang diambil dari wahana angkasa, semisal International Space Station (ISS).

Tapi, bahkan hingga tahun 2016 ini, masih ada sejumlah pihak atau kelompok yang percaya bahwa bumi ini datar.
berikut ini adalah 8 pihak yang percaya bahwa Bumi berbentuk datar:

1. Pria yang naik pitam ketika berdebat soal bumi yang datar

Seorang ayah berusia 56 tahun dari Brockville, provinsi Ontario, didakwa dengan perbuatan tidak menyenangkan karena melemparkan benda-benda, termasuk tabung gas, ke dalam api unggun.

Saat itu, ia sedang bertikai tentang apakah bumi datar atau bulat. Pemadam kebakaran pun harus sampai dipanggil.

Polisi mengatakan bahwa pria itu sedang berada di tempat perkemahan bersama dengan putranya dan pacar putranya.

Sang pacar mengutarakan pendapat bahwa bumi datar. Sang ayah bersikeras bahwa wanita itu salah dan naik pitam ketika sedang bertikai, lalu melemparkan benda-benda ke dalam api.

Walaupun mendakwa pria itu, polisi mengatakan kepadanya bahwa mereka sependapat.

2. Pastor yang menawarkan $5 ribu kepada siapapun yang bisa membuktikan bahwa bumi bulat

Pastor Wilbur Glenn Voliva memimpin Gereja Kristen Katholik Apostolik di Zion, Illinois di awal 1900-an dan dikenal karena kegigihan pendapatnya bahwa bumi datar. Ia bahkan menawarkan US$5 ribu kepada siapapun yang dapat mematahkan teorinya.


Voliva bahkan meramalkan akhir dunia pada 1923, 1927, 1930, 1934, dan 1935.

Voliva mendapat diagnosa kanker mematikan pada 1942. Saat itulah ia membuat pengakuan mengejutkan sambil berurai air mata kepada para anggota jemaat bahwa ia telah menyelewengkan uang gereja untuk keperluan pribadi. Setelah ia meninggal, jemaat itu pun bubar.

3. Bintang media sosial dan pendukung bumi datar yang marah-marah di Twitter

Pada Januari 2016 bintang media sosial sekaligus pendukung teori konspirasi bernama Tila Tequila mendadak menjadi serius di Twitter ketika membicarakan alasa kenapa ia yakin bumi ini datar. Misalnya dalam beberapa kicauannya:

Ini sudah 2016 dan belum ada orang yang bisa membuktikan kepada saya bahwa bumi ini bulat. Mana lengkungannya di ufuk? #FlatEart buktikan kalau saya salah!
— Tila Tequila (@AngelTilaLove), 7 Januari 2016

Kenapa semua gedung di NYC berdiri tegak? Kalau bumi memang bulat, beberapa gedung akan agak miring #FlathEarth
— Tila Tequila (@AngelTilaLove), 7 Januari 2016

Jikan bumi merupakan bola yang berputar lalu mengapa pesawat terbang masih bisa mendarat tanpa celaka? Karena permukaan bumi rata. Bukan bulatan.
— Tila Tequila (@AngelTilaLove), 7 Januari 2016

Jika bumi merupakan bulatan yang berputar dan matahari disebut berjarak 150 juta tahun cahaya, lalu mengapa sinar matahari menghujam lurus? #FlatEarth
— Tila Tequila (@AngelTilaLove), 7 Januari 2016


4. Rekaman video di situs berbagi video

Sebuah video baru di YouTube video yang diunggah oleh pendukung teori bumi datar dengan akun RussianVids menarik lebih dari sejuta tontonan dan mengutak-atik teori yang kita kira sudah lama tuntas.

Vids mencuplik rekaman terkini pendaratan roket SpaceX dan secara berlebihan menelaah setiap detik, lalu kemudian menyebutkan bahwa rekaman itu palsu.

Dengan merujuk kepada "kebohongan besar" oleh ribuan politisi, ilmuwan, pilot, dan pelaut (yang disebutnya sebagai "konspirasi Bola Bumi"), ia menyimpulkan bahwa pendaratan roket dan rekaman-rekamannya sesudahnya tidak lebih dari sekedar asap dan cermin.

"Saya mengerti bahwa orang ingin mempercayai bahwa bulatan bumi itu nyata," kata RussianVids dalam videonya, "…tapi bukan begitu kenyataannya."


5. Kapten kapal laut yang menggoyahkan hingga ke inti kepercayaan pendukung bumi datar


Pada 1900, Paul Kruger, seorang pendukung teori bumi datar sekaligus presiden Republik Transvaal berperjalanan di kapal perang Belanda setelah diasingkan. Ia diundang sang nakhoda kapal untuk menyimak proses navigasi.

Sebagai anggota Gereja Reform Belanda yang fundamentalis, ia sepenuhnya percaya dengan istilah tiang-tiang dan sudut-sudut bumi. Imannya goyah ketika ia mengetahui bahwa navigasi kapal dilakukan berdasarkan bulatnya bumi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar